Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Macam - Macam Pola Penyerangan Sepakbola

Dalam permainan sepakbola, selain di butuhkan tehnik dasar yang baik juga di perlukan kerjasama dari seluruh anggota tim yang terlibat. Permainan sepakbola adalah permainan tim, jadi di perlukan koordinasi yang baik dari seluruh pemain dalam membangun serangan.

Untuk memenangkan suatu pertandingan dalam permainan sepakbola, sangat ditentukan oleh pola serangannya. Semakin bagus dan bervarisi suatu serangan yang di bangun oleh suatu tim maka kesempatan untuk mencetak gool ke gawang lawan akan semakin banyak, secara otomatis peluang untuk memenangkan pertandingan akan semakin besar.

Serangan yang baik adalah serangan yang teratur dan terencana (terpola) bukan serangan yang sporadis. Untuk melakukan serangan yang terencana tentu membutuhkan latihan kerjasama yang tidak sebentar tetapi haruslah latihan kerjasama yang intens dan terus menerus.

Untuk mengenal apa itu pola penyerangan sepakbola dan jenis - jenisnya, ikuti pembahasannya berikut ini:

A. Pengertian Pola Penyerangan

Pola penyerangan adalah model atau bentuk yang bisa dipakai untuk membuat atau untuk menghasilkan suatu penyerangan yang efektif dan efisien. Pola penyerangan sepakbola di buat dengan tujuan untuk dapat mencetak gol yang sebanyak-banyaknya kegawang lawan, supaya kita bisa meraih kemenangan.

Salah satu aspek yang perlu di perhatikan dalam membuat pola penyerangan adalah stamina dan daya tahan tubuh dari masing-masing pemain, kerja sama diantara pemain, kontrol bola yang baik dan juga penguasaan teknik. Hal itu semua sangat menentukan kualitas dan efektifitas dari suatu pola penyerangan dalam permainan sepakbola.

Sehingga dalam penggunaannya, pola penyerangan sepak bola harus dirancanakan sematang-matangnya. Salah satunya dengan memvariasikan kombinasi serangan sehingga dapat memberikan tekanan kepada tim lawan.

B. Hal - Hal Yang Perlu Di Perhatikan Dalam Membuat Pola Penyerangan

Pola penyerangan di buat agar dapat menembus pertahanan lawan, supaya dapat mencetak gol kegawang lawan sebanyak-banyaknya. Oleh sebab itu ada hal - hal pokok yang harus di perhatikan dalam membuat pola penyerangan supaya pola penyerangan dapat berjalan efektif.

Hal - Hal yang perlu diperhatikan dalam membuat pola penyerangan:
  1. Adanya pemain yang bertugas sebagai mengatur serangan
  2. Ada pemain yang bertugas membantu serangan
  3. Ada pemain yang bertugas menembak dan mencetak gol
  4. Ada pemain yang bertugas mengecoh atau memancing pemain bertahan lawan agar teman seregu dapat menerobos ke depan

Agar tim lawan mendapatkan tekanan, maka pola penyerangan yang dipakai mesti direncanakan sedemikian rupa sehingga bisa membuat serangan yang berkombinasi.

Selain itu, penyerang juga mesti pintar-pintar dalam mencari kelemahan dari tim lawan.

C. Macam-macam Pola Penyerangan dalam Permainan Sepak Bola

Berikut ini macam-macam dari pola penyerangan sepak bola dan penjelasannya:

1. Pola melakukan gerakan tersusun.

Gerakan tersusun adalah Gerakan yg disusun berdasarkan posisi. Jadi setiap pemain sudah diatur tempatnya dan tidak mencoba bermain keluar dari posisinya yg disebut "Free Role Play". Misalnya seorang bek yang sudah di instruksikan berada di daerah depan garis kotak depan gawang akan terus berada di wilayah itu, ia tak akan mencoba bermain lebih ke depan, maupun ke samping dan lain sebagainya. Begitu jg dengan yg lainnya (contoh: gelandang tengah, striker, winger). 

Setiap kesebelasan hendaklah mempelajari bagaimana melakukan gerakan-gerakan tersusun. Gerakan tersusun itu mulai dilakukan dari pertama bola bergulir, tendangan penjuru, tendangan bebas, maupun lemparan ke dalam.

2. Pola mencari Ruang kosong.

Semua pemain hendaknya mencari tempat yang tidak dijaga meskipun tidak dioperi bola. Diharapkan dengan gerakan ini dapan mencari celah-celah kelemahan lawan. Mencari ruang kosong adalah salah satu taktik yang terpenting dalam permainan sepak bola.

3. Pola bermain menghadap tembok.

Pola ini di gunakan saat menghadapi lawan yang mempunyai pertahanan yang sangat kuat hingga sulit untuk ditembus. Untuk menghadapi pertahanan yang seperti ini, maka harus diperlukan kejelian untuk melihat sisi kelemahan lawan.

D. Formasi yang Digunakan dalam Pola Penyerangan Sepak Bola

Formasi atau (System) dalam permainan sepakbola yaitu cara penempatan, ruang gerak serta pembagiaan tugas dari setiap pemain dengan posisi yang di tempatinya.

Berikut adalah formasi yang umum di terapkan dalam melakukan pola penyerangan dalam permainan sepakbola.

1. Formasi 4-2-4

Formasi 4-2-4 lahir di Inggris dibuat berdasarkan formasi MW.

Cara melakukan formasi ini adalah:
  • Empat pemain yang berada di baris belakang adalah pemain yang bertugas mengamankan daerah pertahanan. Mereka saling bekerja sama dan tolong menolong dalam mengamankan gawang agar tidak terjadi gol. Salah satu dari mereka dapat berada di depan. Kedua fullback bertugas melindungi centreback. Mereka juga dapat membantu melakukan penyerangan.
  • Dua pemain tengah bekerja keras di tengah lapangan. Mereka dikonsentrasikan untuk membangun serangan-serangan dan bertahan, tergantung pada situasi pemain. Karena fungsinya yang ganda maka pemain tengah ini harus mempunyai ketahanan yang tinggi agar kuat melakukan lari ke depan dan kebelakang.
  • Keempat barisan depan bertugas untuk menyerang. Kedua sayap turut serta dalam membangun serangan mulai dari lapangan tengah. Untuk membobol pertahanan lawan mereka dianjurkan untuk sering melakukan perpindahan tempat dan berusaha untuk melakukan aksi dari pemain sayap.
2. Formasi 4-3-3

Formasi ini sangat fleksibel. Sistem ini sebenarnya merupakan modifikasi dari sistem 4-2-4. Pola ini pertama kali di di perkenalkan pada piala dunia 1966 oleh kesebelasan Inggris.

Cara melakukannya adalah;
  • Empat pemain yang berada pada baris belakang tugasnya sama dengan formasi 4-2-4. Posisi pertahanan harus dapat bekerja sama yang baik dengan tiga pemain tengah. Dalam hal ini dapat dilakukan kerja sama yang baik antara fullback dengan ketiga pemain tengah untuk menyerang dan membuat kejutan dari bagi pertahanan lawan.
  • Biasanya ketiga ujung tombak hanya mengambil bagian dalam pertahanan jika lawan menyerang. Mereka akan menekan pertahanan lawan dan akan berusaha mencatat sebuah gol.
Sekian pembahasan tentang pola penyerangan sepakbola semoga menjadi manfaat untuk anda. Silahkan kunjungi artikel kami yang lainnya yang terkait dengan ini.